Jumat, 16 Maret 2012

Mengintip Penghuni Surga

Bismillah..

Setelah sebelumnya membahas tentang siapa saja yang tidak akan mencium baunya surga (silahkan dicek di note ana-Salim Ibnu Abdul Choliq). Insya Allah kali ini kita akan membahas seperti apa penghini surga itu? Ciri-ciri fisiknya, keadaan di surga, dll. Selamat menyimak....

 Rasulullah ﷺ pernah memberitahu kita dalam haditsnya,
“Allah berfirman, yang artinya “Aku telah sediakan bagi hamba-hambaKu yang shalih (kenikmatan Al Jannah) yang belum pernah dilihat mata, didengar telinga, serta terlintas di hati manusia” (HR.Muslim 2824)

Mau tau apa itu? Yap, surga dengan segala kenikmatan dan keindahannya. Perlu dicatat ya sobat muda, bahwa kenikmatan surga diperuntukkan bagi hamba yang shalih dan beriman. Namun demikian seorang hamba bisa masuk surga bukan semata karena amalannya tetapi dari sifat Ar Rahman (Pemurah) dari Allah.
Makanya kita harus selalu berdo’a agar dimasukkan dalam surgaNya yang penuh dengan kenikmatan. Nah mari kita melongok sejenak pembahasan bagaimana sih penghuni surga itu?



USIA MUDA, BERPERAWAKAN SEUKURAN NABI ADAM
Para penghuni surga memiliki karakteristik khusus yaitu berperawakan seperti Adam dan usianya muda. Rasulullah ﷺ pernah bersabda,
“Maka setiap orang yang masuk al jannah berbentuk seperti Adam dan tingginya 60 hasta (sekitar 27 meter, 1 hasta= 45 cm), setelah Adam, manusia terus mengecil sampai sekarang.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Rasulullah ﷺ juga bersabda, “Penghuni surga akan memasuki jannah dengan keadaan rambut pendek, jenggot belum tumbuh, mata bercelak, dan berusia 30 tahun atau 33 tahun (HR.Tirmidzi no.2468,dihasankan oleh Syaikh al Albani)


SIAPA YANG PERTAMA MENGETUK PINTUNYA?
Rasulullah ﷺ bersabda, “Aku adalah orang yang paling banyak pengikutnya pada hari kiamat dan Aku adalah orang yang pertama kali mengetuk pintu al Jannah.” (HR.Muslim no.196)

CIRI UMAT YANG MASUK DULUAN
Berdasarkan penjelasan Uswah terbaik kita, Rasulullah ﷺ bahwa yang pertama masuk surga adalah umat beliau,yakni umat Islam. Meski kita dibilang umat yang paling belakangan (terakhir) tapi Allah dengan rahmatNya yang begitu luas memilih umat Muhammad sebagai umat yang pertama kali masuk Jannah.
“Kita adalah umat terakhir namun paling awal pada Hari Kiamat. Kita adalah umat yang pertama kali masuk al jannah, meskipun mereka diberi kitab sebelum kita dan kita pun diberi kitab sesudah mereka.”(HR.Muslim no.855)
Dan Allah juga menampilkan umat Islam dengan penampilan yang sangat indah, simak hadits berikut:
“Rombongan pertama yang masuk al Jannah laksana bulan purnama,sedangkan rombongan berikutnya bagaikan bintang yang paling berkilau di langit.”(HR.Bukhari 3327, Muslim 2824)
Subhanallah...maukah kita masuk duluan di rombongan pertama? Semoga saja

ISTRI PENGHUNI SURGA
Di dalam surga, Allah telah memberikan berbagai macam kenikmatan dari hal yang berbentuk fisik sampai psikis/jiwa. Seperti dalam firmanNya,
وَبَشِّرِ الَّذِين آمَنُواْ وَعَمِلُواْ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الأَنْهَارُ كُلَّمَا رُزِقُواْ مِنْهَا مِن ثَمَرَةٍ رِّزْقاً قَالُواْ هَـذَا الَّذِي رُزِقْنَا مِن قَبْلُ وَأُتُواْ بِهِ مُتَشَابِهاً وَلَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَهُمْ فِيهَا خَالِدُونَ .

Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan : "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya  (Al Baqarah:25)

Jadi, kenikmatan itu berupa kenikmatan fisik berupa al jannah beserta taman-taman dan sungai-sungai di dalamnya, dengan kebahagiaan jiwa berupa bidadari-bidadari sebagai istri-istri yang suci lagi penyejuk mata bagi mereka. Dan Allah memastikan kenikmatan dan kehidupan di dalamnya berlangsung abadi tiada pernah terputus sedikitpun.

Digambarkan, para istri memiliki akhlak yang bagus nan indah sebagaimana kecantikan pesona wajah-wajah mereka. Allah berfirman:
فِيهِنَّ خَيْرَاتٌ حِسَانٌ

Di dalam syurga itu ada bidadari-bidadari yang baik- baik lagi cantik-cantik (Ar Rahman: 70)

Mereka berusia sebaya,selalu tampil dalam keadaan perawan, penuh pesona dan cinta, sebagaimana firman Allah:

فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا . عُرُبًا أَتْرَابًا .

dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. penuh cinta lagi sebaya umurnya. ( Al Waqi’ah: 36-37)

PENGHUNI SURGA YANG MASUK PALING TERAKHIR

Rasulullah ﷺ memberi isyarat dan keterangan tentang siapa yang masuk terakhir ke surga melalui sabdanya:
“Sesungguhnya aku tahu penghuni neraka yang paling akhir keluar dari neraka dan penghuni al jannah yang paling akhir masuk al jannah. Dia keluar dari neraka dengan merangkak. Allah berfirman kepadanya, ‘Pergilah ke al jannah (surga) dan masuklah ke dalamnya!’ Orang tersebut bergegas pergi ke jannah dan tergambar dalam pikirannya bahwa al jannah itu telah penuh sesak. Maka ia kembali dan berkata kepada Allah, ‘Wahai Rabbku, aku dapati al jannah telah penuh!’ Allah pun berfirman kepadanya, ‘Pergilah ke al jannah dan masuklah ke dalamnya! Sesungguhnya engkau berhak atas nikmat sebesar dunia dan 10 kali lipatnya.’ Orang tersebut berkata, ‘Wahai Rabbku, apakah eEngkau mengejekku dan menertawakanku, karena Engkau Sang Raja Penguasa?”

Abdullah bin Mas’ud berkata:”Kulihat Rasulullah ﷺ tertawa hingga terlihat gigi gerahamnya.” Beliau bersabda: “Itulah derajat penghuni al jannah yang paling rendah.” (HR.Bukhari 6571, Muslim 186)



KENIKMATAN TERTINGGI 

Kenikmatan tertinggi di dalam al jannah adalah melihat rajah Rabbul ‘alamin. Allah berfirman:
وَاللّهُ يَدْعُو إِلَى دَارِ السَّلاَمِ وَيَهْدِي مَن يَشَاء إِلَى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ . لِّلَّذِينَ أَحْسَنُواْ الْحُسْنَى وَزِيَادَةٌ وَلاَ يَرْهَقُ وُجُوهَهُمْ قَتَرٌ وَلاَ ذِلَّةٌ أُوْلَـئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ .

Allah menyeru (manusia) ke Darussalam (surga), dan menunjuki orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus (Islam). Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya. Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya. (QS.Yunus: 25-26)
Maksud dari “dan tambahannya” pada ayat di atas yaitu berupa kenikmatan melihat Wajah allah.

Itulah sebagian keindahan penghuni surga. Tentu kita berharap bisa merasakan segala kenikmatan yang ada di dalamnya. Mau?  Bersiaplah dari sekarang...
Wallahu A’lam
Salim Ibnu Abdul Choliq, 5-2-2012
Sumber: Elfata 01 vol.12
  • Digg
  • Delicious
  • Facebook
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • StumbleUpon
  • Technorati
  • Tidak ada komentar:

    Posting Komentar